PENGERTIAN DAN JENIS FASHION
Jenis-jenis fashion mencakup berbagai gaya dan kategori yang berbeda, masing-masing mencerminkan preferensi, nilai, dan budaya tertentu. Berikut adalah beberapa jenis fashion yang sering ditemui:
1.Haute Couture
- Deskripsi: Fashion tingkat tertinggi, yang merujuk pada pakaian yang dibuat secara custom atau sesuai pesanan khusus untuk klien. Pakaian haute couture umumnya dibuat dengan bahan-bahan mewah dan melalui proses pembuatan yang sangat rumit dan detail.
- Contoh: Koleksi dari desainer seperti Chanel, Dior, dan Valentino.
2. Ready-to-Wear (Prêt-à-Porter)
- Deskripsi: Pakaian siap pakai yang diproduksi dalam jumlah terbatas dan dijual di butik atau toko. Meskipun tidak se-kustom haute couture, pakaian ready-to-wear tetap memiliki desain yang sangat elegan dan berkualitas tinggi.
- Contoh: Koleksi dari merek seperti Gucci, Prada, dan Alexander McQueen.
3. Streetwear
- Deskripsi: Fashion yang terinspirasi oleh gaya jalanan, subkultur urban, dan budaya pop. Streetwear sering kali menggabungkan elemen olahraga, grafis, dan kenyamanan, dengan fokus pada pakaian kasual dan santai, seperti hoodie, T-shirt, sneakers, dan celana jogger.
-Contoh: Merek seperti Supreme, Off-White, dan A Bathing Ape (BAPE).
4. Casual Wear
- Deskripsi: Pakaian yang nyaman dan sederhana, digunakan untuk kegiatan sehari-hari. Gaya ini lebih menekankan pada kenyamanan dibandingkan dengan formalitas atau tren. Termasuk celana jeans, kaos, sweater, dan sepatu kasual.
- Contoh: Gaya pakaian dari merek seperti Uniqlo, H&M, dan Zara.
5.Formal Wear
-Deskripsi: Pakaian yang digunakan untuk acara-acara resmi atau pertemuan penting, seperti pernikahan, pesta gala, atau acara bisnis. Biasanya terdiri dari jas, gaun malam, dan aksesori mewah.
- Contoh: Gaun koktail, tuxedo, gaun pengantin, atau gaun panjang untuk acara gala.
6. Athleisure
- Deskripsi: Gaya fashion yang menggabungkan elemen olahraga dengan pakaian sehari-hari. Athleisure dirancang untuk memberikan kenyamanan seperti pakaian olahraga namun tetap tampil stylish dan cocok untuk berbagai kesempatan.
-Contoh: Legging, tank top, sneakers, dan hoodie yang dipadukan dengan aksesori mode.
- Merek terkenal: Lululemon, Nike, Adidas, dan Puma.
7. Bohemian (Boho)
- Deskripsi: Gaya yang terinspirasi oleh kebebasan dan kreativitas, dengan elemen-elemen dari budaya etnik, vintage, dan hippie. Ciri khasnya adalah pakaian longgar, warna-warni, dan aksesoris besar seperti kalung atau topi.
-Contoh: Gaun panjang, kaftan, rompi denim, dan aksesori berbahan alami seperti kayu dan batu.
8. Preppy
-Deskripsi: Gaya yang terinspirasi oleh pakaian siswa sekolah swasta elit. Biasanya melibatkan polo shirt, celana khaki, sweater, rok mini, dan sepatu loafers. Gaya ini mengutamakan kesan rapi dan bersih.
- Contoh: Merek seperti Ralph Lauren, Tommy Hilfiger, dan Lacoste.
9. Vintage
- Deskripsi: Fashion yang terinspirasi oleh pakaian dari era tertentu di masa lalu. Biasanya mencakup gaya dari tahun 1920-an hingga 1980-an, dan dapat melibatkan pakaian, aksesori, dan sepatu dari periode-periode tersebut.
- Contoh: Gaun retro, pakaian dari toko thrift atau barang antik.
10. Gothic
-Deskripsi: Gaya yang seringkali mengedepankan warna gelap (hitam), dengan elemen-elemen seperti kulit, renda, serta aksesoris metalik. Gaya ini dipengaruhi oleh subkultur musik goth, dengan fokus pada kesan misterius dan dramatis.
- Contoh: Gaun hitam, boots tinggi, makeup dramatis, dan aksesoris dengan simbol-simbol mistis atau religius.
11. Punk
-Deskripsi: Gaya yang muncul dari budaya punk rock, dengan fokus pada pemberontakan dan non-konformitas. Pakaian punk biasanya melibatkan elemen seperti jaket kulit, celana jeans robek, dan aksesoris seperti studs atau rantai.
- Contoh: T-shirt band, jaket kulit, sepatu boots, dan rambut dengan warna cerah atau mohawk.
12.Minimalism
- Deskripsi: Gaya yang menekankan pada kesederhanaan, dengan warna-warna netral, garis-garis bersih, dan desain yang fungsional. Minimalisme lebih mengutamakan kualitas daripada kuantitas, dengan fokus pada pakaian yang dapat dipakai dalam berbagai kesempatan.
- Contoh: Merek seperti Calvin Klein, Jil Sander, dan The Row.
13. Chic
- Deskripsi: Gaya yang menonjolkan kesan elegan dan modis tanpa usaha yang berlebihan. Biasanya menggunakan potongan yang bersih dan simpel namun tetap terkesan mewah dan fashionable.
- Contoh: Gaun sederhana, setelan blazer, tas tangan berkelas, dan sepatu hak tinggi.
14. Kawaii
- \Deskripsi\: Gaya yang berasal dari Jepang, yang menekankan pada penampilan yang imut dan menggemaskan. Pakaian dan aksesori seringkali berwarna pastel atau cerah, dengan elemen-elemen kartun atau boneka.
-Contoh: Gaun dengan pita besar, pakaian bergambar karakter kartun, dan aksesoris lucu.
15.Eco-Fashion (Fashion Berkelanjutan)
-Deskripsi: Fashion yang berfokus pada keberlanjutan dan ramah lingkungan. Ini termasuk menggunakan bahan-bahan organik, daur ulang, dan mendukung merek yang memperhatikan dampak sosial serta lingkungan.
- Contoh: Merek seperti Stella McCartney, Patagonia, dan Everlane yang mengutamakan praktik ramah lingkungan.
16.Androgini
- Deskripsi: Fashion yang mengaburkan batasan antara pakaian pria dan wanita, menciptakan tampilan yang lebih netral gender. Pakaian androgini bisa melibatkan potongan pakaian yang lebih lebar, seperti blazer oversize atau celana yang lebih longgar.
- Contoh: Merek seperti Telfar, Haider Ackermann, dan Phlemuns.
Fashion terus berkembang, dan gaya pribadi seringkali menggabungkan elemen-elemen dari beberapa jenis fashion ini untuk menciptakan penampilan yang unik. Jenis fashion apa yang menurutmu paling menarik atau cocok dengan selera pribadimu?
by. safira febriana
Komentar
Posting Komentar